
Tanjungpinang, Tuah Kepri – Polisi Sektor (Kapolsek) Tanjungpinang Timur bersama Satpol PP Tanjungpinang, Minggu (26/2) pagi menertibkan dua warnet, Jet warnet dan warnet dekat Jalan Bandara RHF Tanjungpinang.
Penertipan dua warnet yang dilakukan atas keluhan warga dan atensi dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanjungpinang. Karena Dewan sering menerima keluhan dari orang tua murid sehingga meresahkan masyarakat. Dan meningkatkatnya permasalahan anak yang disebabkan keberadaan yang bersumber dari warnet.
Mendengar keluhan yang telah meresahkan masyarakat, Kapolsek Tanjungpinang Timur Efendi Alie langsung turun ke lokasi dua warnet tersebut bersama anggotanya.
“Atas keluhan ini, kami lakukan penertiban dan disini pihak Satpol PP kita kedepankan dan Polsek Tanjungpinang Timur hanya sebagai membantu, karena Tanjungpinang Timur merupakan wilayah kita,” kata Kapolsek Tanjungpinang Timur, Efendi Alie Minggu (26/2).
Efendi Alie mengatakan, pihak Kapolsek Timur sangat mendukung keluhan warga dan atensi Dewan Tanjungpinang.
“Karena saat ini diduga banyak anak- anak sudah melakukan sex bebas, karena akibat sering menonton dan melihat yang begituan. Selain itu banyak terjadi pencurian motor yang dijual untuk main warnet. Mencuri Hape kawan, curi uang kawan sekelas, curi uang orang tua untuk dijual buat main warnet. Bahkan penertiban ini sekalian untuk mencari motor yang hilang,” ucap Efendi Ali.
Untuk itu Kapolsek Tanjungpinang Timur menghimbau kepada pengusaha warnet khususnya diwilayah timur, agar melengkapi perizinan tempat usahanya. Kemudian mentaati jam operasional sesuai izin. Melarang keras anak – anak sekolah memaki pakaian sekolah disaat jam sekolah.
Selain kata Efendi Alie, pihak pengusaha warnet mengawasi penggunaannya, agar tidak untuk situs porno atau judi oline dan konten terlarang laiinnya. Melengkapi sarana keamanan berupa parkir yang rapi aman nymana dengan didukung CCTV dan penerangan yang cukup, agar tidak menimbulkan gangguan bagi lingkungan sekitar. (AFRIZAL).
Komentar