OPINI – Koalisi Merah-Putih, Koalisi Indonesia Hebat, Koalisi adalah persekutuan, gabungan atau aliansi beberapa unsur, di mana dalam kerjasamanya masing-masing memiliki kepentingan sendiri-sendiri.
Aliansi mungkin saja bersifat sementara waktu denan asas manfaat. Dalam pemerintahan dengan Sistem Parlemen sebuah Koalisi adalah sebuah pemerintahan yang tersusun dari beberapa partai sedangkan oposisi koalisi adalah yang tersusun dari koalisi beberapa partai.
Dalam pola hubungan internasional sebuah koalisi bisa berarti sebuah gabungan beberapa negara yang dibentuk untuk tujuan tertentu. Koalisi bisa juga merujuk pada sekelompok orang/warganegara yang bergabung karena tujuan yang serupa. Ada koalisi ekonomi yang merujuk pada sebuah gabungan dari perusahaan satu dengan lainnya menciptakan hubungan saling menguntungkan.
Dalam pembentukan kekuatan pemerintahan koalisi pertama kali dikenalkan oleh ilmuan muda Indonesia Dian Fernando Sihite, berdasarkan teori yang dibuat bahwa sebuah kabinet akan sangat kuat jika tidak ada koalisi. Tidak adanya koalisi membuat kekuatan kabinet tidak akan terpecah pecah dan terurai.
Koalisi demi koalisi sudahpun dibentuk dengan berbagai penggabungan. Ada penggabungan personal dengan personal sampai perpaduan Partai. Dalam konteks saat ani adanya sudah mulai terlihat Koalisi Gerakan Tanjungpinang Sejahtera (Setara) PKS-Gerindra, Koalisi Anak Pinang : Golkar-Demokrat-PKPI-PPP. Bagaimana PAN, PDIP, Nasdem, HANURA dan PBB ? Apakah koalisi yang di buat sudah menghasilkan figure yang diusung atau masih menunggu figure yang diincar untuk dijadikan tokoh. Apakah Tokoh yang dimaksud itu masih milik Sang Petahana atau bukan Petahana ? Semua jawaban itu masih tersimpan rapi dan aman sehingga semua itu akan bermuara kepada orang no. 1 dan 2 (Walko dan Wawako)?.
Gerakan gerakan pusat pun sudah mulai dipertontonkan yakni adalah Temu SBYPrabowo dan dalam waktu dekat akan adanya kunjungan ke daerah Pimpinan/Dewan Pembina/Presiden partai untuk memperlihatkan keseriusan menghadap Pilkada di Tahun 2018 (menuju Pemilu Tahun 2019). Kunjungan dapat di setting dengan kemasan isilah lawatan, roadshow atau menghadiri acara acara tertentu seperti pelantikan DPW/DPD/DPC daerah yang tentunya syarat dengan tujuan untuk demi dan bagi politik secara praktis.
Gerakan demi langkah yang dibuat agar setiap daerah dapat dijadikan Lumbung suara yang diakumulasi secara nasional sebagai basis kantong suara rakyat. Untuk masyarakatku yang tercinta siap siap saja akan mendapatkan banyak undangan/hajatan Apakah itu upaya memenuh undangan selamatan, undangan sunatan, undangan gotong royong yang harus dihadiri. Masyarakat ingin melihat mana pemain pemain yang akan mengisi papan catur yang sudah disiapkan. Strategi sekaliber Grandmaster Jose Raul Capablanca dan Garry Kasparov pun harus tetap memiliki strategi untuk kemenangan yang yang diharapkan.
Kolarasi partai dan figure serta strategi penetapan dalam 1 diri atau kolabraorasi 2 tugas di dua diri setidaknya bisa menjadi suatu jalan keluar untuk mendapatkan pilihan. Tinggal berbagi tugas mana tugas orang no. 1 dan mana tugas orang no. 2 sehingga masing masing saling mengisi kekurangan sehingga dapatlah tercipta hubungan harmonis dan sukses dalam bekerjasama. Pola Usaha di masyarakat digalakkan untuk kategori menjadi pemimpin intelektual dan tanggungjawab. sebagai tujuan suatu popularitas.
Penentuan hasil yang maksimal bukanlah suatu pilihan akhir dari hasil pemilihan menuju persatuan kesatuan secara utuh. Pendidikan tinggi kemampuan bicara di depan umum mempunyai nilai tersendiri dalam pertaruhan di hati rakyat menjelang pemilihan. Masyarakat punya nilai tawar dalam pendekatan kemasyarakatan.
Kemampuan mengatasi masalah dalam hal kemiskinan, kemaritiman, pengangguran, dan perbaikan fasilitas umum harus menjadi agenda utama untuk dituntaskan. Bagi siapa yang dapat menjawab semua permasalah masyarakat akan mendominasi untuk dijadikan pilihan utama dan kedua. Kecocokan profesionalitas dan popularitas menjadi persoalan krusial yang dapat menyentuh kepentingan umum.
Personality Plus itulah jawabannya bagi pribadi masing masing yang mau maju pemilihan yang dapat dideklarasikan oleh diri sendir, team sukses atau partai politik. Keputusan yang telah menyebabkan beberapa pihak kecewa karena kekalahan satu pihak atau kubu dinilai sebagai suatu langkah standar dalam perkembangan demokrasi, sehingga masih dicarikan cara untuk mempercepat keputusan yang mendukung masyrakat.
Banyak kegagalan dan kegalauan sebagai suatu keputusan itu dan bukanlah suatu perkara yang mudah. Tentunya proses demi proses akan berjalan harus secara lebih cepat sehingga Pemilukada, tetapi satu hal prinsip yang harus menyenangkan rakyat secara keseluruhan. Anda, saya dan kita semua punya niat baik untuk memajukan Negara ini, melebihi apa yang dirasa untuk memberikan kehidupan lebih baik dan menuju standar yang lebih tinggi.
Berbagai figure yang sudah bermunculan atau sengaja dimunculkan melalui cara cara tertentu sebuah pemerintahan yang mengatasnamakan masyarakat konsituen, sehingga dapat mengupayakan lebih baik demi kesejahteraan rakyatnya. Seberapa besar arti sebuah koalisi dengan daya upaya maksimal dilakukan dengan turunnya Pimpinan tertinggi Partai Politik dalam legu legah untuk pertaruhan yang dilaksanakan pada Juni 2018 ?.
Koalisi partaikah, koalisi figure atau malahan koalisi yang ada di hati masyarakat yang akan menentukan ? Koalisi manakah yang akan jadi kenyataaan?. Sudah saatnya Pendekar Turun dari pertapaannya yang panjang.
“Pendekar Harus Turun Gunung” untuk melihat langsung gesekan-gesekan yang menjadikan pemilihan nanti lebih cepat terawasi, bergengsi dan menarik dijadikan tonton demi pembuktian pada Pemilihan Walikota Tanjungpinang di Tahun depan tahun demi penentuan kemarana arah beberapa waktu ke depan.
Komentar