Pasar Aman Berwawasan Lingkungan

Tanjungpinang – Pasar harus menjadi tempat yang aman dan berwawasan lingkungan untuk masyarakat. Hal ini dikemukakan oleh Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Drs. Riono, M.Si dalam membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Pengelolaan Pasar yang ditaja oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Tanjungpinang di Hotel Melin Jalan Pos, Kamis (3/5/2018).

Riono menyampaikan salah satu kriteria pasar harus efisien, aman dan berwawasan lingkungan, karena pasar berdasarkan definisinya yakni tempat bertemunya penjual dan pembeli yang melakukan transaksi.

“Pasar yang aman adalah pasar yang apabila penjual dan pembeli merasa nyaman berada didalamnya. Konstruksi yang kokoh, jauh dari kriminalitas dan tidak ada hal yang menggangu aktifitas disana. Pasar juga harus berwawasan lingkungan, harus diperhatikan dampak yang terjadi apabila sampah atau limbah bagi sekitar. Saya rasa itulah yang harus diperhatikan dan dilaksanakan kedepan,” ucapnya.

Riono menjelaskan, Tanjungpinang merupakan salah satu dari 9 kabupaten dan kota yang terbaik dalam urusan metrologi. “Alat ukur atau metrologi yang berada di Tanjungpinang semua sudah berstandar nasional dan akurat.
Itulah sebabnya, Tanjungpinang memperoleh penghargaan terbaik dalam urusan metrologi bersama 9 kabupaten/kota se-Indonesia,” katanya.

Ia berharap kepada 100 peserta pelaku usaha pasar yang mengikuti bimtek ini untuk bersama-sama membangun pasar yang representatif dan aman untuk masyarakat. “Hal ini akan terwujud jika semuanya kompak dan bersinergi. Pasar yang ada saat ini masih jauh dibawah standar, tapi perlahan kita akan benahi sehingga menjadi pasar yang representatif dan aman untuk semua masyarakat,” ujarnya.

Bimtek ini juga menghadirkan narasumber dari Kementerian Perdagangan RI dan dari Small Medium Enterprise Development Center Yogyakarta yang akan memberikan materi terkait manajemen pengelolaan pasar pada 3-4 Mei 2018. Tampak dalam pembukaan bimtek ini Staf Ahli, Kadishub, Kadispora, Lurah se-Kota Tanjungpinang dan tamu undangan lainnya.

Narasi Foto : Humas Tanjungpinang.

Komentar