Kota Batam Juara Umum MTQ Ke6 Tingkat Provinsi Kepri Dan Resmi Ditutup Gubernur Kepri

Tanjungpinang, (Tuah Kepri) – Kafilah Kota Batam akhirnya berhasil merebut piala juara umum pada ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) VI tingkat Provinsi Kepri, dan pelaksanaan tersebut resmi langsung ditutup Gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun, Jumat (27/5) tahun 2016 di astaka utama, Gedung Daerah, Tanjungpinang.

Sebelumnya pelaksaan MTQ di Provinsi Kepri, selama tiga tahun berturut-turut, untuk piala umum MTQ selalu dikuasai oleh kafilah Kabupaten Karimun.

Dalam sambutan Gubernur Kepri Nurdin Basirun menyampaikan, pelaksanaan MTQ VI Kepri yang dilaksanakan selama satu Minggu, alhamdulillah berjalan lancar. Dan dia berharap hal ini terjadi sampai proses pemulangan panara kafilah ke daerah masing-masing.

“Lebih kurang seminggu MTQ Kepri sudah dilaksanakan. Kita berharap semuanya tetap lancar, aman, tertib serta penuh kebersamaan dan kekeluargaan hingga proses pemulangan para kafilah ke daerah masing-masing,” kata Nurdin.

Diakui Nurdin, pada saat pembukaan ada yang janggal dengan warna pada replika perahu lancang kuning di astaka utama. Sehingga pada saat penutupan, warna kuning tersebut diganti dengan warna hijau atas saran dari tetua adat.

Nurdin juga berterimakasih kepada para Dewan Hakim yang sudah bekerja dengan serius dan profesional selama jalannya MTQ Kepri ke-6 ini. Sehingga menghasilkan para qari dan qariah yang benar-benar layak untuk menjadi juara.

“Saya sempat melihat ruangan Dewan Hakim dan mereka bekerja sangat serius dan sangat profesional. Dari tangan merekalah akan lahir para juara qari dan qariah. Tidak hanya di Kepri, tapi juara nasional di Lombok nanti,” ucapnya.

Nurdin juga kembali mengajak masyarakat Kepri bermimpi, yakni merencanakan untuk mewisuda 1000 hafiz dan hafizah beberapa tahun kedepan. Hal ini sebagai bukti bahwa Alquran memang telah dijadikan dasar pembangunan di Kepulauan Riau.

“Mimpi ini bukan tanpa alasan. Ketika Kepri menjadikan Alquran sebagai dasar pembangunan. Saya ingin suatu saat mewisuda 1000 hafiz dan hafizah. Dan inilah cara kita membumikan Alquran di Kepulauan Riau,” kata Nurdin

Setelah selesai acara Selanjutnya penyerahan piala juara umum ini dilakukan langsung oleh Gubernur Kepri pada akhir acara penutupan MTQ VI tingkat Provinsi Kepri.

Sementara untuk hasil pada pelaksanaan MTQ Ke VI tingkat Provinsi Kepri dari 7 Kabupaten Kota se Kepri yang mengikuti, untuk Kota Batam mendapat juara umum. Dan Kota Batam tampak mendominasi juara ditiap 7 cabang dan 21 Golongan yang diperlombakan dalam MTQ VI Kepri, yang berlangsung sejak tanggal 21 Mei.

Untuk juara umum berhasil mengumpulkan nilai sebanyak 132. Pengumuman juara umum ini dibacakan langsung oleh ketua Dewan Hakim, Said Agil Almunawar.

Kabupaten Karimun sendiri pada MTQ kali ini berada diposisi ke-2 dengan nilai 88. Selanjutnya tuan rumah, Tanjungpinang, berada di posisi ke-3 dengan nilai 52. Kemudian Kabupaten Bintan dengan nilai 33 berada diposisi ke-4, Kabupaten Lingga dengan nilai 27 berada diposisi ke-5, Kabupaten Natuna dengan nilai 18 diposisi ke-6 dan yang terakhir Kabupaten Kepulauan Anambas dengan nilai 3 berada diposisi ke-7.

Sementara itu, untuk stand dan pameran juga diperlombakan, adapun stand terbaik I jatuh kepada utusan Kabupaten Bintan dengan Nilai 79,71. Disusul utusan Kabupaten Karimun dengan Nilai 72,34 dipososoisi II dan urutan III jatuh kepada utusan Kabupaten Kepulauan Anambas dengan Nilai 70,21.

Tak lupa Gubernur juga mengucapkan selamat kepada Para Pemenang dan berpesan untuk terus berprestasi dan tingkatkan kapasitas serta kemampuan yang dimiliki. Serta untuk para peserta yang belum menang jangan berkecil hati, karena masih ada hari esok.

Sementara untuk juara umum MTQ ke 6 tingkat Provinsi Kepri yang dilaksanakan di Kota Tanjungpinang yang disampaikan ketau tim dewan hakim Said Agil, tidak bisa diganggu gugat.

“Keputusan ini tidak bisa diganggu gugat oleh siapapun atas hasil yang di tetapkan oleh dewan hakim,” kata Said Agil. (AFRIZAL).

Komentar