Tanjungpinang, Tuah Kepri –
Wakil Ketua, Korlap, Ketua Pengkaderan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Tanjungpinang, meminta kepada DPW Provinsi Kepri untuk Musyawarah Daearh (Musda) ke 4 pemilihan ketua DPD PAN Kota Tanjungpinang dilanjutkan.
“Karena pemilihan ketua DPD PAN ke 4 Kota Tanjungpinang sebelumnya, sempat di tunda akibat salah satu calon ketua formatur tidak memenuhi persyaratan tertiib administrasi.Untuk itu, maka kami meminta Musda dilanjutkan kembali,” kata wakil ketua DPD PAN Kota Tanjungpinang, Dedi Stefano, Selasa (24/5) saat komfrensi Pers di kantor DPD PAN Kota Tanjungpinang batu 8 atas.
Selain itu Dedi meminta kepada Dewan Pewakilan Wilayah PAN Kepri, harus mengawasi jalannya Musda.
” Jadi saya meminta ketua DPW PAN Kepri pak Hamid Rizal, harus mengawasi jalannya pemilhan ketua DPD PAN Tanjungpinang di Musda selanjutnya. Saya menilai pak Hamid sebelumnya mungkin tidak mengetahui kejadian ini. Karena kejadian ini seperti ini pernah terjadi sebelumnya, maka itu kita tidak ingin terulang kembali,” ujar Dedi.
Begitu juga yang disampaikan ketua perkaderaan DPD PAN Kota Tanjungpinang, Nilawati mengatakan permasalahan ini harus dimabil dengan bijak.”Dan pemilihan Musda nanti, harus benar-benar sesuai dengan kepartaian. Kami butuh pemimpin yang berani berkata benar, dengan resiko sebesar apapun dan taut berbuat salah walau sekecil apapun,” katanya.
Sementara Koodinator forum DPC PAN se Kota Tanjungpinang, Irsal menyayangkan keributan di Musda DPD PAN Kota Tanjungpinang beberapa hari yang lalu, sehingga ditunda.
“Dikarenakan salah satu dari calon ketua Formatur tidak lengkap persayaratan administrasi dan kecolongan bisa mencalonkan diri. Seharus seleksi pencalonan ketua harus teliti. Apalagi calon tersebut, bukan asli orang Tanjungpinang dan tidak terdaftar dari 12 orang calon formatur yang ditetapkan.Bakhan selain itu yang kita butuhkan orang domisili di Tanjungpinang,” katanya.
Bahkan dikatakannya, mereka tidak ingin Partai PAN ini diobok-obok oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. “Kami berbuat ini, karena kami cinta dengan partai,” ujarnya.
Maka dari itu, sesuai dengan keputusan bersama, ada 4 keputusan supaya Musda PAN di lanjutkan.
Pertama, meminta kepada DPW PAN Provinsi Kepri untuk mengirimkan kembali nama-nama calon Formatur yang memenuhui persyaratan administrasi yang berjumlah 12 nama bakal calon formatur yang telah dikirim oleh DPD PAN Kota Tanjungpinang. Yang selanjutnya akan ditetapkan menjadi calon formatur.
kedua, meminta kepada D PW PAN Provinsi Kepri, untuk memberikan kewenangan penuh kepada DPD PAN Kota Tanjungpinang, dalam hal ini pimpinan sidang sesuai Musda ke 4 untuk menetapkan calon formatur menjadi formatur, dengan caradan mekanisme yang sesuai denga AD/RT dan pedoman organisasi.
Ketiga, meminta kepada DPW PAN Provinsi Kepri untuk dapat memberikan jawaban kepada DPD PAN Kota Tanjungpinang, dalam hal ini pimpinan sidang Musda ke 4 untuk kembali melanjutkan tahapan Musda 4 DPD PAN Kota Tanjungpinang, paling lambat satu minggu setelah surat ini diterima.
“Alhamdulillah surat yang kita kirim sudah diterima oleh pihak DPW PAN Provinsi Kepri dan keputusan jawabannya paling lambat satu minggu,” kata Dedi. (AFRIZAL).
Komentar