Setelah Kesepakatan Dengan INSA, Pelindo Batal Menaikkan Tarif Sandar Kapal

Tanjungpinang282 views

Tanjungpinang, Tuah Kepri –

Hasil rapat kesepakatan PT Pelindo 1 Persero Cabang Tanjung Pinang bersama Indonesian Shippowners Assoction (INSA) Tanjungpinang, tentang akan menaikan tarif sandar kapal feri Tambat sekitar 100-200 persen di pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) akhirnya ditunda.

Meski sebelumnya Wali Kota Tanjung Pinang, Lis Dharmansyah sempat mengecam akan kenaikan tarif tersebut, agaknya INSA lebih berpengaruh pada keputusan tentang tarif sandar kapal tersebut, dibanding apa yang dikecamkan Wali Kota Tanjung Pinang sebagaimana yang diberitakan sebelum ini.

[Baca juga – Pemko Tanjung Pinang kecam jika kenaikan tarif tambat kapal dinaikkan]

“Kesepakatan bersama pihak pengusaha kapal, kenaikan tarif pass sandar kapal ini kita tunda sementara sampai ada kesepakatan lain,” kata I Wayan, Jumat (18/3) di Hotel Laguna Tanjungpinang.

Dikatakan Wayan, salah satu permintaan pihak INSA terkait kenaikan tarif tersebut, ia meminta Pelindo melakukan pembenahan fasilitas pelayanan terlebih dahulu.

“Intinya dari permintaan mereka INSA setuju, kenaikan tarif pas sandar tambat. Tapi mereka minta Pelindo melakukan pembangunan pengembangan Pelabuhan terlebih dahulu, maka setelah itu baru melakukan pertemuan selanjutnya,” ucapnya.

[Baca juga – Lis minta camat lebih melayani masyarakat]

Wayan juga menegaskan, kenaikan tarif pass sandar kapal tambat tersebut, tidak akan mempengaruhi kenaikan tarif ongkos fery penumpang.

“Tarif ongkos kapal penumpang tidak ada pengaruhnya atau berhubungan terhadap tarif pass sandar kapal apabila di naikan, kita hanya ingin memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dengan mengembangkan fasilitas pelabuhan, dan tentu Pelindo butuh biaya untuk itu, kaniakan tarif pass sandar berguna bagi Pelindo dan pengusaha juga, karena mendapatkan fasilitas yang lebih, begitu juga untuk masyarakat Tanjungpinang,” katanya.

[Baca juga – Kata Ketua INSA, Pelindo harus perbaiki pelayanan terlebih dahulu, bari menaikkan tarif]

(AFRIZAL).

Komentar