Tanjungpinang, Tuah Kepri –
Jumlah angkatan kerja di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada Agustus 2015 mencapai 891.988 orang.
“Bila dibanding jumlah angkatan kerja pada Agustus 2014 sebanyak 878.415 orang, untuk angkatan kerja pada Agustus 2015 bertambah sebanyak 13.573 orang,” kata kepala Badan Puat Statistik (BPS) Kepri, Dumangar Hutauruk, Kamis (5/11).
[Baca juga – Temuan penambang pasir di kawasan Bebas FTZ]
Dikatakan Dumangar, sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja di Provinsi Kepri pada Agustus 2015 mencapai 836.670 orang, bertambah sekitar 17.014 orang dibanding keadaan Agustus 2014, pada Agustus 2014 jumlah penduduk yang bekerja sebanyak 819.656 orang.
Bahkan katanya, selama setahun terakhir (Agustus 2014-Agustus 2015), jumlah penduduk yang bekerja mengalami penurunan pada beberapa sektor, yaitu di sektor perdagangan, rumah makan dan jasa akomodasi sebanyak 34.434 orang atau sekitar (14,73 persen). Di sektor listrik, gas dan air minum sebanyak 904 orang atau sekitar (24,57persen) dan sektor transportasi, pergudangan dan komunikasi sebanyak 1.370 orang atau sekitar (2,44 persen).
“Sedangkan sektor yang mengalami kenaikan tertinggi adalah sektor jasa kemasyarakatan, sosial dan perorangan sebanyak 28.714 orang atau sekitar (20,72 persen),” ujarnya.
[Baca juga – GM Pelindo berencana akan bayar hutang ke pemko]
Sementara pekerja yang bekerja berdasarkan jumlah jam kerja pada Agustus 2015, katanya sebanyak 717.317 orang atau sekita (85,73 persen) yang bekerja di atas 35 jam per minggu, sedangkan penduduk bekerja dengan jumlah jam kerja kurang dari 15 jam perminggu mencapai 16.953 orang atau sekitar (2,03 persen).
Sementara pada Agustus 2015, penduduk bekerja dengan pendidikan SMA atau Sederajat masih tetap mendominasi yaitu sebanyak 265.733 orang atau sekitar (31,76 persen).
Sedangkan penduduk bekerja dengan pendidikan Diploma selama Agustus 2015, sebanyak 30.770 orang atau sekitar (3,68 persen) dan penduduk bekerja dengan pendidikan DIV/S1/S2/S3 sebanyak 96.499 orang (11,53 persen).
[Baca juga – ini dia jumlah harta kekayaan calon kepala daerah di kepri]
(AFRIZAL).
Komentar