Tanjungpinang, Tuah Kepri –
Kepala kantor cabang BPJS Kesehatan Tanjungpinang, Nur Indah Yulianti menghimbau kepada anggota peserta BPJS Kesehatan, harus selalu membawa kartu identitas BPJS Kesehatan.
“Harus selalu bawa kartu identitas anggota JKN-KIS, kartu BPJS Kesehatan, kartu Askes dan lainya. Supaya peserta yang sedang mudik tersebut, bisa berobat diluar wilayah tanpa harus melapor kekantor cabang BPJS Kesehatan setempat.Seperti Puskesmas dan Rumah Sakit,” kata Nur Indah, Rabu (29/6) dikantor cabang BPJS Kesehatan saat jumpa pers dengan tema mudik nyaman bersama BPJS Kesehatan.
Nur Indah Yulianty saat didampingi oleh Direktur RSUD Kota Tanjungpinang, Harry Sobri, kadiskes Tanjungpinang, Rustam, kepala Rumkital diwakili oleh Haposan dan jasa Rahaja Soni dan Fadli menambahkan, hal ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian terhadap kenyamanan dan kepuasan peserta dalam menjamin pelayanan kesehatan, pelayanan yang diberikan BPJS Kesehatan, tentunya secara rutin membayar iuaran BPJS Kesehatan.
“Dan untuk mengetahui atau mengecek iuran peserta dapat dilakukan melalui website www.bond.go.id. Sedangkan untuk cek iuran peserta melalui aplikasi BPJS Kesehatan mobile dan hotline service kantor cabang diseluruh Indonesia,” katanya.
Namun sambung Indah, Intinya BPJS Kesehatan berusaha dan berdoa, selama mudik lebaran tidak ada yang sakit.
Sementara Fasilitas pelayanan juga harus didukung oleh dinas terkait seperti yang sampaikan kepala dinas kesehatan Kota Tanjungpjnang, Rustam mengatakan untuk Puskesmas di Tanjjngpjnang selama H-7 sampai H+7 buka.
“Mulai 4-9 Juni 2016 untuk semua puskesmas buka. Tapi tidak semua puskesmas buka 24 jam, hanya ada beberapa puskesmas buka 24 jam, yaitu batu 5 Kampung Bugis dan Puskesmas Pancur,” kata Rustam.
Sementara Wadir II RSUD Provinsi Kepri siap stambay untuk melayani para pemudik bila ada yang sakit.
“Kalau di UGD dokter selalu stambay bahkan dokter lainpun ada,” katanya.
Begitu juga yang disampaikan Direktur RSUD Tanjungpinang Edi Sobri, disetiap ruang ada dokter jaga dan stanbay.
“Saya sudah intruksikan kepada dokter selama lebaran Idulfitri H-7 sampai H+7, untuk bisa bisa melayani pasien atau pemudik,” katanya. (AFRIZAL).
Komentar