Tanjungpinang, Tuah Kepri – Duta Besar Jerman untuk Indonesia Michael Von Ungern Stenberg bertemu Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Nurdin Basirun, Selasa (24/4), dalam rangka melakukan penelitian di Natuna.
Penelitian yang akan dilakukan Pemerintah Jerman tersebut, bekerja sama dengan Institut Tekhnologi Sepuluh Nopember (ITS), yakni dibidang teknologi dan kelautan. Natuna dipilih Pemerintah Jerman karena adanya saran dari Kementerian Luar Negeri (Kemlu), dan seiring dengan target Presiden RI untuk pengembangan Natuna dari berbagai sektor.
“Pemerintah Jerman juga berkepentingan dengan Natuna karena banyak kapal dari Jerman yang melalui laut Natuna. Selain itu kami juga melihat Natuna penuh potensi karena berada di perbatasan yang langsung berhadapan dengan negara asing,” kata Stenberg.
Pemerintah Jerman, lanjut Stenberg, mengharuskan menjalin kerjasama dengan negara-negara lain yang bersentuhan dengan Jerman. Kerja sama yang disebut inisiatif pengembangan kepulauan ini, yang nantinya mencakup bidang telekomunikasi, atau yang diistilahkan dengan Digital Island.
Digital Island akan membantu pemerintah daerah dan masyarakat umum termasuk nelayan dalam melakukan berbagai komunikasi. Targetnya dengan kelancaran komunikasi akan memperbaiki taraf perekonomian masyarakat setempat.
Selain itu Pemerintah Jerman juga akan melakukan penelitian dibidang insfrastruktur dan pengembangan ekonomi.
Meskipun berkantor di Jakarta, menurut Dubes Jerman, pemerintahnya mewajibkan menjalin kerjasama dengan daerah-daerah yang ada di Indonesia terutama yang bersentuhan langsung dengan orang-orang Jerman di Indonesia.
Gubernur Kepri Nurdin Basirun sangat mengapresiasi maksud Dubes Jerman menemuinya sebelum ke Natuna.Gubernur bahkan mengutus Tiga Kepala Dinas Provinsi Kepri mendampingi Dubes Jerman dan Tim selama di Natuna. Ketiga Kadis tersebut adalah Kadis Kelautan dan Perikanana Edy Sofyan, Kadis Pariwisata Buralimar dan Kadis Kominfo Guntur Sakti.
Selain itu Gubernur juga menitipkan pesan pada Dubes agar bisa juga investasi di Bidang energy listrik. “Natuna penuh pesona Pak Dubes. Tak salah President punya target besar untuk daerah ini. Selain sektor kalautan, pariwisata. (ZAL).
Komentar