Tanjungpinang, Tuah Kepri – Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang, Pepy Candra menyampaikan kepada Disperindag Tanjungpinang menelusuri terkait kelangkaan gas elpiji 3 kg di Kota Tanjungpinang.
“Kita berharap Disperindag cepat telusuri terkait kekosongan gas elpiji 3 kg, baik di tingkat pengecer maupun agen. Sehingga kita bisa mengambil langkah selanjutnya,” kata Pepy Candra, Senin (04/09) 2017.
Lanjut dikatakan Pepy dari frasksi partai Demokrat ini, setelah dilakukan penelusuran oleh instansi terkait, maka kekosongan elpiji ukuran 3 kg tersebut dapat diketahui.
“Apakah ada indikasi penimbunan atau seperti apa. Kalau memang ada penimbunan tindak tegas bagi penimbun. Dan Disperindag segera melakukan operasi pasar di titik-titik yang mereka biasa lakukan guna meredakan kerisauan masyarakat kita,” ucap Pepy.
Bahkan Pepy yang juga merupakan ketua Partai Demokrat Kota Tanjungpinang tersebut menyampaikan, bahwa kelangkaan gas mulai dikeluhkan beberapa masyarakat. Salah satu warga Jalan Kartika juga mengeluhkan kelangkaan gas elpiji 3 kg tersebut.
“Kalau udah langka, nanti tiba-tiba harga mulai naik, inilah kelicikan pengusaha. Pemerintah harus bisa membantu masyarakat kecil. Gas elpiji 3 kg merupakan kebutuhan pokok,” kata Pepy. (AFRIZAL).
Komentar