Tanjungpinang, Tuah Kepri – Gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun menekankan kepada Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Kesehatan Hewan, Ahmad Izhar yang baru dilantik, agar produksi hasil pertanian para petani harus bagus.
“Selain hasil pertanian untuk distribusi dan penjualannya juga harus bagus, sehingga harga di pasaran tidak anjlok ketika panen,” kata Nurdin usai meninjau lokasi perkebunan sayur di Wacopek, Bintan, beberapa waktu yang lalu.
Nurdin mencontohkan dengan sawi atau semangka. Jika panen, harus diatur sampai ke pasar, baik di Bintan, Tanjungpinang atau Batam bisa sesuai keperluan. Kalau terlalu membludak, dikhawatirkan harganya bakal anjlok.
Melihat harga cabe yang fluktuatif, terutama ketika harganya melambung tinggi, Nurdin minta hal ini diberi perhatian serius. Harus ada kelompok tani yang juga mengelola perkebunan cabe.
Tetang cabe, beberapa petani yang ditemui Nurdin di Wacopek menyebutkan kondisi tanah dan iklim tidak memungkin. Diperkirakan hasilnya tidak akan optimal. Mendengar masukan petani, Nurdin kembali memerintahkan Ahmad Izhar untuk mempelajari tekstur tanah dan pengaruh cuaca di lokasi mana saja di Kepri yang memungkinkan. Termasuk jalur distribusi ke konsumennya.
Di lahan pertanian seluas delapan hektare itu, Nurdin mendapat penjelasan dari Surano, salah seorang petani. Surano menyebutkan, lahan yang bekas tambang agak sulit dikembangkan. Demikian juga kebutuhan air bersih untuk tanaman sayur-sayur, juga ada masalah tersendiri. Apalagi untuk cabe, air bersih sangat penting.
Nurdin memerintahkan kembali Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Kesehatan Hewan untuk membantu dan mencari solusi penyelesaian masalah ini.
“Kehadiran kita ke lapangan langsung untuk menjemput masalah dan menyelesaikannya,” kata Nurdin sambil melihat hasil panen sawi hijau, sawi minyak, bayam dan kangkung yang berjumlah dua ton, dengan pekerja 40 orang.
Gubernur Nurdin Basirun yakin, kebutuhan untuk jenis sayur-sayur tertentu, petani Kepri bisa memenuhinya. Apalagi, di sejumlah pulau, kondisi tanahnya cukup mendukung. Terlebih bila didukung proses pemupukan yang tepat.
“Secara perlahan-perlahan, potensi ini harus digarap dengan fokus dan penuh kepedulian,” kata Nurdin usai meninjau lokasi perkebunan sayur di Wacopek, Bintan, beberapa waktu yang lalu, yang didampingi Asisten Pemerintahan Raja Ariza, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Burhanuddin serta Kepala Biro Humas, Protokol dan Penghubung Nilwan.
Terakhir Gubernur ingin kelompok-kelompok tani yang sudah tumbuh didukung agak semakin berkembang. Demikian juga untuk kelompok tani yang baru juga harus didukung dan dibina.
(AFRIZAL).
Komentar