Sudah Seminggu Hasil Swab Belum Keluar
Tanjungpinang, Tuah Kepri – Hasil tes swab massal masyarakat sudah Sepekan belum keluar, dari tanggal 30 Juli sampai 5 Agustus 2020. Sehingga membuat masyarakat resah, risau dan selalu bertanya terhadap hasil tes tersebut.
Test swab massal terhadap masyarakat dilakukan pada Kamis 30 Juli 2020, di RSUP Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang, karena kekhawatiran Gubernur Kepri setelah dinyatakan positif corona (Covid -19).
Bukan hanya resah dan risau. Tetapi, dampak belum keluarnya hasil tes masyarakat yang di tes Swab harus di isolasi mandiri selama beberapa hari di rumah, dan membuat ekonomi mata pencairan keluarga yang kehidupan pas pasan kewalahan untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum hidupnya sehari hari.
Seperti yang disampaikan salah seorang masyarakat yang dites Swab beberapa hari lalu, AS mengatakan dirinya meminta kepada Pemprov Kepri untuk segera mengeluarkan hasil swab terhadap masyarakat, sebab menurutnya masyarakat juga ingin mengetahui secara pasti apakah virus tersebut ada atau tidaknya didiri mereka.
“Bukan hanya mengetaui ada atau tidaknya virus tersebut ditubuh kita, namun kami juga sudah bosan diisolasi, sebab selama mengisolasi diri, kami juga membutuhkan makan untuk anak bini kami dirumah.Selama ini perhatian pemerintah tidak ada untuk kami yang disuruh isolasi mandiri,” ujar AS kepada TuahKepri.com, Rabu (05/08/2020).
KAMI DAN PEJABAT SAMA SAMA MANUSIA
Bahkan, kata dia, dirinya juga heran terhadap hasil swab para pejabat yang hanya satu hari swab langsung keluar hasilnya. Menurut dia jangan sampai ada kasta dalam melakukan swab ini.
“Kami heran juga, ada apa? Kalau pejabat yang melakukan swab satu hari hasilnya keluar, tapi kami masyarakat biasa ini, sudah satu minggu hasilnya tidak juga keluar, jangan sampai ada kasta dalam melakukan swab ini, kasihanilah kami masyarakat kecil ini, kami kalau tidak keluar rumah tidak makan,” pintanya.
Begitu juga yang disampaikan masyarakat yang melaksanakan test swab lainya, NA dan ia mengatakan dengan tegas hasil test tersebut hingga kini belum juga ia ketahui.
Pasalnya, informasi yang ia terima, hasil tersebut akan keluar setelah 3 hari seusai melaksanakan test. Karena selama menunggu hasil tes swab keluar, ia melaksanakan karantina mandiri di rumah dan dirinya tidak bisa bekerja untuk menafkahi keluarga.
“Kalau hari ini tak keluar hasil swabnya, saya yang keluar untuk kerja. Kasian anak dan istri kalau saya tidak kerja, mau makan apa,” ancam NA.
Sementara saat di konfirmasi juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kepri, Tjetjep Yudiana, menyampaikan masyarakat yang di tes swab pada Sabtu 30 Juli 2020 di RSUP Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang, hasilnya belum keluar.
“Mohon maaf hasilnya belum keluar mas,” kata Tjetjep.
Sebelumnya tes swab ratusan orang yang terdiri dari masyarakat umum, jurnalis, aparat, pejabat dilingkungan Pemprov Kepri dan juga anggota DPRD Kepri, dilakukan pada hari pertama Kamis (30/7/2020) hingga Minggu (2/8/2020) di RSUP Raja Ahmad Tabib, Tanjungpinang yang mencapail lebih kurang 738 orang.
Ratusan masyarakat yang dites tersebut, dampak positifnya Gubernur Kepri, Isdianto yang terpapar Covid-19 dari pengawal pribadinya yang ikut saat pelantikan di Istana Negara, Jakarta dan juga saat penjemputan di Bandara RAH Tanjungpinang dan mengikuti kegiatan seremoni lainnya. (ZAL).
Komentar