Tanjungpinang, Tuah Kepri – Pemerintah Kota Tanjungpinang, saat memutasikan pejabat akhir Desember 2016 ini, harus mengutamakan sumber daya manusia (SDM) lokal, daripada pendatang.
Hal ini dikatakan ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang, Maskur Tilawahyu.
Karena, menurut Maskur seluruh SDM di Tanjungpinang telah banyak berbuat dan bekerja keras, sehingga patut mendapatkan promosi yang layak juga.
Lanjut dikatakan Maskur, kualitas pegawai negeri dari Tanjungpinang juga sudah sangat bagus. Sehingga, diharapkan Wali Kota Tanjungpinang tidak mematahkan motivasi mereka untuk naik ke jenjang lebih tinggi lagi sebagai apresiasi dari kinerja mereka.
“Kita tidak krisis pejabat, karena calon pejabat eselon II, III dan IV saya kira ada, jadi mumpung dia ada ini, sangatlah bijak jika mereka yang diutamakan daripada PNS pendatang yang baru pindah ke Tanjungpinang,” ucap Maskur, Rabu (21/12).
Beberapa bulan yang lalu, terkait mutasi pejabat, Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Riono pun mengatakan bahwa Pemko Tanjungpinang tidak kekurangan SDM, meskipun ada beberapa pejabat eselon II yang akan pensiun dalam waktu dekat ini.
“Dilingkungan PNS, khususnya untuk pejabat, itu patah tumbuh, hilang berganti. Jadi kalau ada yang pensiun, ada juga yang golongannya naik dan bisa dipromosikan jadi pejabat. Misalnya dari eselon III menjadi eselon II, jadi kita tidak ada kata krisis pejabat,” ucap Riono saat diwawancarai beberapa bulan yang lalu.
Bahkan Riono juga waktu itu mengatakan, bahwa kualitas PNS atau calon pejabat yang akan dipromosikan nantinya tidak kalah dengan daerah lain. Mereka, kata Riono memiliki potensi yang besar untuk menjadi pejabat baru dilingkungan kota Tanjungpinang.
Kendati demikian, menyinggung yang juga dikatakan Sekda Tanjungpinang belum lama ini, bahwa akan ada sekitar 5-6 orang PNS dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau yang akan pindah ke Kota Tanjungpinang.
Dan kata Maskur, memang sah-sah saja. Akan tetapi jika memang langsung mendapatkan jabatan, ia mengatakan hal itu dapat mematahkan semangat kerja para calon pejabat yang sangat berharap dapat dipromosikan untuk duduk di eselon II atau III di Pemko Tanjungpinang.
“Memang di satu sisi, kita tetap mementingkan apa yang terbaik bagi Kota dan masyarakat, itu kita dukung. Namun, jika juga harus mengorbankan SDM yang sudah saatnya naik jabatan, itu juga tidak baik,” katanya. (AFRIZAL).
Komentar