TANJUNGPINANG, TUAHKEPRI – Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kepri, Widiastadi Nugroho menuding Pemprov Kepri tidak serius untuk menuntaskan perbaikan jalan Provinsi di Batam.
“Kami sudah memberikan penekanan khusus terkait kondisi jalan provinsi di Kota Batam yang belum tuntas. Namun Pemprov Kepri sepertinya kurang serius,” kata Ketua Komisi III DPRD Provinsi Kepri, Widiastadi Nugroho, Kamis (9/2/2023).
Lanjut ditegaskan Widiastadi Nugroho, dalam pembahasan APBD TA 2023 lalu, Komisi III DPRD Provinsi Kepri sudah memberikan sejumlah catatan ke Pemprov Kepri melalui Dinas PU Kepri.
“ Sebenarnya, kami sudah mendorong perbaikan jalan provinsi yang menjadi laluan padat, untuk diprioritaskan penyelesaiannya,” tegas Widiastadi Nugroho.
Salah satunya adalah Jalan Laksamana Bintan, yakni dari Simpang BNI ke Underpass Pelita, Kota Batam. Namun, Pemprov Kepri melalui Dinas Pekerjaan Umum, kurang merespon itu.
“Mereka lebih memilih untuk mengalihkan pekerjaan ke ruas jalan provinsi di wilayah lainnya,” ucapnya.
Politisi PDI Perjuangan ini juga menyebutkan, tahun 2023 ini, alokasi program penyelenggaran Pemprov Kepri melalui Dinas PU Kepri adalah pada angka Rp162 miliar.
“Dari alokasi ini, untuk Kota Batam hanya mendapatkan bagian Rp9 miliar atau 5,5 persen,” ucapnya.
Kemudian Wakil rakyat ini menyampaikan, alokasi anggaran penyelenggaraan jalan sebesar Rp9 miliar tersebut diperuntukan bagi kegiatan di lima lokasi di Kota Batam.
“Dengan kondisi ini tentu sangat kami sayangkan, seharusnya perbaikan yang menurut kami prioritas, itu bisa dilaksanakan,” kata Widiastadi Nugroho.
Daftar Proyek Jalan Provinsi di Batam Tahun Ini
Peningkatan Jalan Mukakuning-Tanjungpiayu Rp3 miliar
Peningkatan Jalan Kamp. Mergung-Kamp Tua Tanjungmemban Rp3 miliar
Peningkatan Jalan Menuju Sekolah Tiban Indah Rp1 miliar
Pemotongan Jalan Simp. Polsek Batuaji Rp1 miliar
Peningkatan Jalan Menuju Masjid Marina City Rp1 miliar. (Red).
Komentar