Tanjungpinang, Tuah Kepri – Pihak PT Angkasa Pura II Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, terus melakukan koordinasi dengan stakeholder di bandara, mulai dari Kepolisian, TNI AU dan Custom, untuk mencegah dan mengawasi barang-barang yang membayahakan keselamatan penerbangan.
” Kami terus melakukan koordinasi dengan stakeholder di bandara. Karena Tupoksinya kami di bandara, mencegah terangkutnya barang barang barang yang membayahakan keselamatan penerbangan. Dan apabila Avsec bandara menemukan barang- barang berbahaya sepert narkoba, maka avsec segera berkoordinasi dengan pihak Penegak hukum,” kata GM PT Angkasa Pura II Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, Yogi Prastyo, Jumat (1/12).
Dan terkait barang haram narkoba yang ketangkap pada Kamis (30/11) lalu, kata Yogi, Avsec bandara terus melakukan pelatihan -pelatihan tentang pengenalan narkoba, yang bekerja sama dengan pihak kepolosian dan Bea Cukai.
“Agar Avsec dalam tugasnya memeriksa barang calon penumpang, dapat mengenali jenis-jenis Narkoba,” ucap Yogi.
Sementara selama tahun 2017 kata Yogi, ini baru pertama kali penumpang yang ketangkap membawa narkoba di Bandara RHF Tanjungpinan.
“Di 2017, ini baru pertama penumpang ketangkap bawa Narkoba di Bandara RHF,” kata Yogi. (AFRIZAL).
Komentar