Batam, Tuah Kepri – Kapal Ferry cepat Blue Sea Jet rute tujuan Batam-Anambas rusak masalah (trouble) pada bagian kapal. Akibatnya 300 ratus penumpang kecewa karena batal berangkat, Kamis (6/10).
Akibat rusak masalah (trouble) pada bagian kapal tersebut, kapal yang sudah berangkat pada pukul 9.00 wib, mendadak putar arah kembali ke pelabuhan Telaga Punggur, Batam.
Padahal kapal ini telah berlayar beberapa saat setelah bertolak dari punggur.
“Saya kesal dengan kapal Blue Sea Jet, kalau sudah tahu kapal bakalan bermasalah, kenapa tiketnya di jual. Apalagi saya ada undangan untuk pertemuan para Kades yang ada di Anambas dan undangan untuk para Kepala Desa (Kades) di Anambas sudah di sebar,” kata salah satu penumpang Nurlinda Hayani.
Padahal, dirinya berangkat karena ada acara di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Bahkan kata Linda, dari pihak kapal hanya mengutarakan ucapan kata maaf tanpa memikirkan kerugian para penumpang yang ada di dalam kapal.
Nurlinda Hayani yang juga menjabat Kepala Biro Kaderisasi dan Keanggotaan DPD Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Provinsi Kepri, juga akan mengadakan Muscab di Kabupaten Anambas serta kunjungan desa.
“Sekarang apa alternatif dari pihak kapal selain dari harus pulang ke punggur lagi,,, apa tanggungjawab dari pihak kapal,, gak ada sama sekali,,’ kesalnya.
Seharusnya kapal ini, kata Linda jangan di jalankan lagi kalau memang mengalami trouble (masalah) beberapa kali.
Karena kapal ini bermasalah (trouble) dan rusak pada bagian kapal, Blue Sea Jet tak bisa lanjut berlayar.
“Jadi kapal ini tidak bisa lanjut berlayar, kami (penumpang) di suruh data kembali tanpa memikirkan kerugian penumpang,” tutup Nurlinda Hayani.
Namun hingga berita ini di muat, media ini belum berhasil mengkonfirmasi piihak kapal ferry cepat Blue Sea Jet. (AFRIZAL).
Komentar